Bupati Karo mengatakan, Kabupaten Karo merupakan sentra pertananian untuk Provinsi Sumatera Utara, salah satu komoditinya yakni jagung.
Di Kabupaten Karo luas lahan pertanian jagung 107.241 hektare dengan produksi 715.940 ton (tahun 2020).
“Kontribusi produksi jagung dari Kabupaten Karo untuk Provinsi Sumatera Utara mencapai 38,46 persen,” imbuh Cory.
Diungkapkannya, pendapatan bruto petani Karo dari komoditas jagung Rp28 miliar. “Dengan asumsi harga jagung Rp 4.000/ kilogram,” katanya.
Melihat potensi komoditas jagung, Cory menegaskan akan menargetkan penambahan luas lahan jagung di tahun ini sekaligus peningkatan jumlah produksinya.
“Untuk tahun 2021 seluas 108.922,5 hektare dengan target produksi 762.457,5 ton,” pungkas Cory. (Rep-01 | Red)