RIENEWS.COM – Hari ini, Kamis 7 Januari 2021, tiga guncangan gempa bumi berskala (≥) 5 Magnitudo (M) terjadi di perairan Provinsi Bengkulu, Gorontalo dan Provinsi Aceh.
Gempa bumi berskala M 5,8 terjadi di kedalaman 31 kilometer laut, berpusat 41 kilometer barat daya Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, pada Kamis dinihari, pukul 00.28 WIB. Peristiwa lindu kedua dengan kekuatan M 6,4 terjadi di kedalaman 131 laut, berpusat di 71 kilometer barat daya Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada pukul 03.59 WIB.
Selanjutnya, pada Kamis 7 Januari 2021, pukul 08.27 WIB, gempa bumi berskala M 5 terjadi di kedalaman 73 kilometer laut, berpusat di 143 kilomter barat laut Kota Sabang, Provinsi Aceh.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan ketiga gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
Baca Berita:
Bupati Karo Serahkan SK Pengangkatan CPNS Formasi 2019
Banjir dan Longsor di Kepulauan Sangihe, Satu Orang Meninggal Dunia
Hingga Kamis siang, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan belum ada dampak kerugian dan korban jiwa dari kejadian bencana gempa bumi yang berpusat di perairan wilayah Indonesia tersebut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi BNPB, Raditya Jati dalam siaran pers yang terima wartawan, menyebutkan, Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu memonitor gempa M 5,8 dirasakan kuat oleh warga sekitar 3 hingga 5 detik.
“Guncangan kuat menyebabkan warga panik hingga keluar rumah untuk menghindari risiko lebih buruk. BPBD setempat menginformasikan belum ada laporan dampak gempa yang berpusat di 41 km barat daya Bengkulu Selatan dan berkedalaman 31 km ini,” tulis Raditya Jati.