RIENEWS.COM – Bupati Karo Terkelin Brahmana mengapresiasi pemikiran dan saran Lembaga Adat Budaya Karo (Lakonta) dalam mengembangkan dan melestarikan adat Karo. Hal itu diungkapkan Bupati Karo usai mendengar langsung masukan dari pengurus Lakonta.
Bupati Karo Terkelin Brahmana, Rabu malam, 12 Desember 2018, menggelar diskusi bersama Ketua Umum Lakonta Sarjani Tarigan dan pengurus Lakonta di antaranya Kenan Ginting, di Rumah Dinas Bupati Karo. Diskusi tersebut juga dihadiri Plt Kadis Kominfo Jhonson Tarigan, Kadis Perhubungan Gelora Fajar Purba, Kadispora Robert Billy Perangin-angin, Sekretaris Pendidikan Irwan Ganti Tarigan, Kabid Bappeda Hasim, Kabid DPMD Malem Ukur Ginting.
Dikatakan Sarjani, Lakonta yang terbentuk pada 23 Juni 2018, membantu Pemerintah Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, terutama di bidang keagamaan, kebudayaan, dan kemasyarakatan.
Baca Berita: Raih Predikat Peduli HAM, Wabup Karo Ajak Warga Tingkatkan Toleransi
“Mengembangkan nilai-nilai adat dalam rangka memperkaya, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan Nasional pada umumnya, dan kebudayaan adat (Karo) khususnya. Menjaga, memelihara, dan memanfaatkan kekayaan desa adat untuk kesejahteraan masyarakat desa adat,” tegas Sarjani.
“Hal tersebut merupakan fungsi Lakonta dalam menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Karo. Terkait kemajuan Tanah Karo adalah suatu kehormatan bagi kami, Lakonta, dapat berkumpul dalam forum diskusi ini,” ucap Sarjani Tarigan.