“Kalau tidak, berarti Pemerintah sudah berkhianat,” ujar Adri, juga menjabat Wakil Ketua Umum DPP Realestat Indonesia (REI). (Baca: Burhanuddin Abdullah, Koperasi Seperti Anak Salah Asuh)
Dijelaskannya, alumni IKA Ikopin di seluruh Indonesia yang sudah diajarkan ilmu ekonomi plus ilmu koperasi, siap dimanfaatkan tenaga dan pikirannya oleh Pemerintah dalam memajukan koperasi di Tanah Air.
Baik lewat pendidikan dan pelatihan, riset, maupun sinergi pengembangan usaha koperasi.
Langkah awal yang akan dilakukan IKA Ikopin adalah melakukan pembinaan terhadap koperasi-koperasi yang ada melalui pemberdayaan, dan menggagas digitalisasi usaha koperasi baik dari sisi financial technology (fintech) maupun e-recrutment.
“Semua akan menggunakan sistem digitalisasi. Dan ini akan dilakukan serentak baik untuk koperasi besar, menengah, dan kecil. Kami akan prakarsai koperasi produksi dan koperasi perumahan yang dibina IKA Ikopin,” ujar Adri juga pengusaha properti tersebut. (BAY/RED)