BNPB: Korban Terus Bertambah, 321 Meninggal Akibat Gempa 7 SR

Salah satu titik lokasi pengungsian korban terdampak gempa 7 SR mengguncang Nusa Tenggara Barat. [Foto BNPB | Rienews]

Masyarakat dapat memperoleh informasi lebih lanjut melalui Call Center Posko Tanggap Darurat Pulau Lombok denga nomor 0853 3863 9789 dan 0859 6147 2837. Sementara itu Call Center Pospenas (Pos Pendampingan Nasional) BNPB melalui 0853 3365 6353.

Untuk menyalurkan bantuan bagi masyarakat di Jabodetabek dapat disalurkan ke Posko Bantuan TNI di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Gedung Suma 3 VIP Room. Bantuan akan diangkut dengan pesawat Hercules TNI ke Lombok. Nomor kontak Posko Bantuan TNI 0812 6790 682, 0812 3161 1998 dan 0818 7264 089. Atau dapat disalurkan ke lembaga-lembaga yang bergerak di bidang kemanusiaan.

Kerusakan

Data sementara yang dikeluarkan BNPB, kerusakan rumah mencapai 67.875 unit rumah.

Pendataan masih dilakukan. Dari hasil analisis citra satelit terlihat kerusakan bangunan masif terjadi di Kabupaten Lombok Utara. Hampir 75 persen permukiman hancur dan rusak. Ini disebabkan paling dekat dengan pusat gempa dan menerima guncangan gempa dengan intensitas VII MMI. Rumah dengan konstruksi yang kurang memenuhi standar rumah tahan gempa tidak akan mampu menahan guncangan keras sehingga roboh.

Kerusakan fisik meliputi 67.857 unit rumah rusak, 468 sekolah rusak, 6 jembatan rusak, 3 rumah sakit rusak, 10 puskesmas rusak, 15 masjid rusak, 50 unit mushola rusak, dan 20 unit perkantoran rusak.

“Angka ini juga sementara,” kata Sutopo.

Kerugian dan kerusakan akibat gempa 6,4 SR dan 7 SR di NTB dan Bali diperkirakan lebih dari 2 trilyun rupiah. Kerugian dan kerusakan ini meliputi sektor permukiman, infrastruktur, ekonomi produktif, sosial budaya dan lintas sektor.

BNPB masih melakukan hitung cepat untuk menghitung kerugian ekonomi.

Evakuasi

Tim Search And Rescue (SAR) gabungan dari Basarnas, TNI, Polri, Kementerian ESDM dan relawan masih menyisir dan melakukan evakuasi.

“Evakuasi korban terus dilakukan,” tegas Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.

Longsor terjadi saat gempa 7 SR mengguncang Dusun Dompu Indah, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, sehingga tebing longsor.

“Diduga menimbun 4 orang. Seorang istri melaporkan kehilangan suami, anaknya dan 1 orang tetangganya,” ujar Sutopo.

Tim SAR masih melakukan evakuasi. Namun medan sangat berat dan luas. Tanah remah dan mudah longsor sehingga membahayakan petugas. (Rep-02)