RIENEWS.COM – Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Kepala Dinas Sosial Benyamin Sukatendel, Joses Bangun, dan Usaha Purba menemui Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Kementerian Sosial (Kemensos), Margowiyono, untuk membicarakan pencairan dana jaminan hidup (Jadup) gelombang ke-II bagi korban terdampak erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Kemensos, Jakarta, Jumat 27 Juli 2018. Bupati Karo menegaskan, terdata 1.022 Kepala Keluarga (KK) atau 3.099 jiwa sebagai penerima Jadup gelombang ke-II. Mereka merupakan pengungsi erupsi Gunung Sinabung yang masuk dalam Relokasi Mandiri Tahap II.
“Mohon Pak Direktur selanjutnya mencairkan dana stimulan gelombang II dengan jumlah data terlampir 1.022 KK/3.039 jiwa. Ini sekarang kita ajukan,” ujar Bupati Karo.
Merespons hal itu, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Margowiyono menegaskan akan mencocokkan data yang diajukan Pemkab Karo.
“Permohonan pencairan dana stimulan Jadup gelombang dua (II) yang diajukan Pemkab Karo, kita terima dan akan kita cocokkan dulu administrasinya semua. Apakah sudah sesuai yang diajukan Pemkab Karo. Baru akan kita sampaikan ke Bapak Menteri Sosial RI terkait pencairan dana stimulan gelombang dua. Dananya berkisar Rp 5,8 miliar, akan disuntikkan ke Bank BNI Kabanjahe,” kata Margowiyono.
Berita Terkait: Ratusan Pengungsi Sinabung Ambil Uang Bantuan Kemensos Rp6,9 M
Berita Populer: Pembangunan Rumah Korban Bencana Erupsi Sinabung Mangkrak
Dia menyatakan, Kemensos pada prinsipnya tidak akan berlama-lama mencairkan dana Jadup, jika semua proses administrasi sudah cocok semua data yang masuk.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, jika Bapak Menteri sudah masuk akan kita sampaikan, dan secepatnya juga akan kita infokan kepada Bapak Bupati jika sudah bisa disalurkan,” kata Margowiyono.
Sebelumnya Bupati Karo melaporkan pencairan dana stimulan Jadup gelombang I telah disalurkan pihak Bank BNI Kabanjahe kepada penerima.
“Penyaluran dana bantuan stimulan Jaminan Hidup dan Isian Hunian Tetap Korban Bencana Erupsi Gunung Sinabung pada Relokasi Tahap II (Mandiri) sebanyak 455 KK/1.506 jiwa terdiri dari Desa Kuta Tonggal 88 KK/312 jiwa, Desa Gamber 121 KK/461 jiwa, Desa Berastepu 168 KK /504 jiwa, dan Desa Gurukinayan 78 KK/229 jiwa, sudah digelontorkan Kemensos RI dengan jumlah dana lebih Rp 2,7 miliar dengan cara penyaluran melalui Bank BNI Kabanjahe,” kata Terkelin.