“Kita masih perlu mengantisipasi bahwa COVID-19 belum sepenuhnya hilang di tahun-tahun mendatang” ujar beliau yang dikutip dari rilis Kemlu.
HWPA 2020 merupakan penyelenggaraan pada tahun keenam. Kemenlu menganugerahkan penghargaan kepada 23 penerima dengan delapan kategori yang berbeda. Kedelapan kategori tersebut yaitu Kepala Perwakilan RI, Staf Perwakilan RI, Mitra Kerja Kementerian Luar Negeri, Mitra Kerja Perwakilan RI, Masyarakat Madani di Luar Negeri, Pelayanan Publik di Perwakilan RI, Pemerintah Daerah, dan Jurnalis/Media.
Para penerima penghargaan dinilai berkontribusi langsung dalam isu perlindungan WNI di luar negeri, khususnya pelindungan WNI dalam masa pandemi Covid-19 global yang masih berlangsung hingga hari ini. Ke-85 kandidat, dewan juri menetapkan 23 nama penerima HWPA 2020:
Berikut penerima HWPA 2020.
Kategori Kepala Perwakilan RI: Duta Besar Djauhari Oratmangun (Duta Besar RI di Beijing), Duta Besar Umar Hadi (Duta Besar RI di Seoul), Duta Besar Sidharto Reza Suryodipuro (Duta Besar RI di New Delhi).
Kategori Staf Perwakilan RI; Dyah Retno Andrini (Home Staff KBRI Roma), Andri Noviansyah (Home Staff KBRI Damaskus), Esther Rajagukguk (Home Staff KJRI Penang), Suseno Hadi (Atase Ketenagakerjaan KBRI Amman), Sigit Setyawan (Staf Teknis Imigrasi KJRI Los Angeles), Tantan Rahmansyah (Pegawai Setempat KBRI Lima), Amphorn Sanafi (Pegawai Setempat KBRI Bangkok).
Kategori Masyarakat Madani di Luar Negeri; Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tamkeen (Masyarakat Madani di Yordania), Alex Ong (Koordinator Migrant Care Malaysia).
Kategori Mitra Kerja Perwakilan RI; Yulia Purnaning Dyah (Mitra Kerja KBRI Moskow), Suparman Totong (Mitra Kerja KBRI Tokyo).
Kategori Pelayanan Publik di Perwakilan RI; KBRI Seoul, KJRI Hong Kong. Kategori Mitra Kerja Kementerian Luar Negeri RI; Staf Operasi Markas Besar TNI (SOPS MABES TNI), Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Kategori Pemerintah Daerah; Desa Margototo, Kabupaten Lampung Timur, Lampung, Desa Bringinan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Desa Dukuh Dempok, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Kategori Jurnalis/Media; Sonya Hellen Sinombor (Jurnalis Kompas), Abraham Utama (Jurnalis BBC Indonesia).
Penghargaan Hassan Wirajuda Perlindungan WNI adalah penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Menteri Luar Negeri RI kepada individu dan lembaga yang dipandang telah berkontribusi besar dalam upaya perlindungan WNI di luar negeri.
Penilaian dilakukan berdasarkan sejumlah kriteria di antaranya “memiliki capaian luar biasa” dan “melakukan upaya beyond call of duty”. (Red | Rel)