Kepala Dinas Kesehatan Karo Irna Safrina Meliala mengungkapkan, setiap pendonor darah akan dilakukan pemeriskaan kesehatan. Hal ini juga dijalani Terkelin Brahmana sebelum mendonorkan darahnya.
Pemeriksaan kesehatan awal dilakukan terhadap pendonor meliputi pemeriksaan tekanan darah.
“Ini sebagai syarat calon pendonor,” ujar Irna.
Dia mengapresiasi aksi donor darah yang dilakukan Bupati Karo sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana menerapkan pola hidup sehat.
“Dengan donor darah secara berkala akan berdampak pada meningkatnya daya tahan tubuh,” kata Irna.
Direktur RSUD Kabanjahe Arjuna menyebutkan donor darah yang dilakukan Bupati Karo Terkelin Brahmana mencapai 300 ml.
Dia pun mengakui donor darah yang dilakukan Terkelin bukan yang pertama kali.
“Sudah berulang kali dan Pak Bupati sudah ingat jadwalnya. Kadang setiap 6 hingga 7 bulan, dia sudah datang ke RSU Kabanjahe,” pungkas Arjuna. (Rep-01)