RIENEWS.COM – International Tropical Farming Summer School (ITFSS) atau sekolah musim panas, digelar di Gedung Pascasarjana Kasman Singodimedjo, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Tercatat 25 mahasiswa dari Jepang, Spanyol, Thailand dan Indonesia yang mengikuti ITFSS disuguhkan bahasan pertanian tropikal.
Di pembukaan ITFSS, Senin 4 Maret 2019, Duta Besar Kerajaan Thailand untuk Indonesia H.E. Songphol Sukchan menyebutkan, salah satu isu terkini di bidang pertanian, adalah menciptakan sebuah sistem pertanian yang berkelanjutan.
Songphol menyebutkan bahwa pertanian berkelanjutan harus menjadi perhatian utama bagi negara yang berada dalam wilayah tropis, seperti Thailand, dan Indonesia.
“Ini karena sistem pertanian yang diterapkan di negara kita berbeda dengan teknologi yang berkembang di barat. Dengan perkembangan yang ada, kita harus dapat melahirkan inovasi yang sesuai untuk menciptakan sistem pertanian berkelanjutan yang tepat guna di wilayah tropis. Ini agar, seluruh aspek yang terdapat dalam kegiatan pertanian yang kita lakukan dapat menjadi sumber kesejahteraan, terutama untuk negara dan masyarakat,” kata Songphol.
Songphol menyebutkan salah satu prinsip yang harus dipenuhi dalam sistem pertanian berkelanjutan adalah resiliency.
Baca Berita: Bupati Karo Buka Millennial Road Safety Festival 2019