Di kesempatan itu, Masmun meminta Pemkab Karo segera menyerahkan dana penerima bantuan relokasi tahap III (by name by addres) dengan menerbitkan SK Bupati Karo kepada BNPB sebagai data dukung usulan bantuan rehabilitasi dan rekontruksi.
“Keempat bagaimana perkembangan tentang perubahan renaksi untuk Relokasi tahap III ini,” ujar Masmun.
Bupati Karo Terkelin Brahmana menjelaskan relokasi Tahap II ( Mandiri) meliputi pembangunan 1.655 unit rumah, telah terealisasi 100 persen untuk 542 KK. Sedangkan untuk 796 KK baru sekitar 80 persen fisik hunian, dan yang belum terbangun untuk 18 KK.
Di sektor usaha tani, Terkelin Brahmana mengatakan hingga per 2 November 2017, telah direalisasikan 97 persen atau 2.084 KK dari 2.168KK.
“Yang belum terealisasi 84 KK, target pertengahan November mencapai 100 persen,” ujar Terkelin.
Dalam kesempatan itu, Terkelin mengungkapkan permasalahan adanya masyarakat penerima program Relokasi Mandiri namun mendapat sewa lahan sewa rumah.
Rakor percepatan penanangan pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi tahap II dan tahap III pasca bencana erupsi Gunung Sinabung, dihadiri Asisten Deputi Penanganan Pasca Bencana pada Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan, Detty Rosita, anggota Staf Kepresidenan Roy Abimanyu, Kalak BPBD Karo, Martin Sitepu, Kepala BPBD Provsu, Riadil Akhir Lubis, dan Kepala Lingkungan Hidup Kabupaten Karo, Timotius Ginting. (BAY)