Berdasarkan analisis BMKG, dampak gempabumi yang didasarkan kepada laporan masyarakat menunjukkan bahwa wilayah Parapat mengalami goyangan lemah dalam skala intensitas I SIG-BMKG atau II-III MMI.
Gempabumi ini hanya tercatat oleh alat dan hanya beberapa orang saja yang merasakannya.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi ini termasuk dalam klasifikasi gempabumi menengah. Dan berdasarkan karakteristik sinyal gempabumi menunjukkan jenis gempabumi tektonik yang disebabkan oleh Zona Subduksi. (BAY)