Untuk itu, Rico menginstruksikan kepada OPD terkait agar melakukan pengawasan terhadap pelayanan kesehatan yang ada baik itu milik Pemko Medan maupun milik swasta.
“Terus pantau rumah sakit di Kota Medan, jangan sampai adanya pembiaran terhadap pasien yang ingin berobat,” katanya.
Rico Waas menekankan, pemerintahannya akan terus memperbaiki fasilitas kesehatan yang dimiliki Pemko Medan.
Acara penyerahan hadiah pemenang karya tulis jurnalis, dihadiri Kepala Dinas Kominfo Arrahmaan Pane, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Illyan Chandra Simbolon, Kepala Dinas Kesehatan Yuda Pratiwi Setiawan, Plt Kabag Prokopim M. Agha Novrian dan Camat Medan Baru Frans Seno Ranto Halomoan Siahaan.
Ketua KoJAM Joko Irawan mengungkapkan, ide menggelar perlombaan karya tulis UHC-JKMB ini datang dari rekan jurnalis (almarhum) Indra, yang pada saat sakit memanfaatkan program UHC-JKMB.
Program UHC-JKMB yang dihadirkan Pemkot Medan, kata Joko, membantu masyarakat Kota Medan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dengan hanya menggunakan KTP, baik itu pelayanan kesehatan di Puskesmas maupun rumah sakit.
Artikel lain
Pemerintah Putuskan CASN 2024 Diangkat Oktober 2025, PPPK Tahun 2026
Koalisi Masyarakat Sipil: Hentikan Revisi UU TNI, Tolak Dwifungsi TNI
Ini Sembilan Anggota Dewan Pers Periode 2025-2028
“Program kesehatan yang bagus ini harus terus disosialisasikan agar masyarakat luas mengetahuinya dan tidak takut lagi untuk berobat ke rumah sakit,” imbuh Joko. (Rep-03)