Penerimaan CASN 2023 Sebanyak 500 Ribu Lebih Seleksi Dimulai September

Peserta seleksi CASN di lingkungan Pemkab Karo mengikuti simulasi dengan Sistem Computer Assisted Test (CAT), Sabtu 18 Januari 2020 di SMPN 3 Berastagi. [Foto Ist | Rienews]
Peserta seleksi CASN di lingkungan Pemkab Karo mengikuti simulasi dengan Sistem Computer Assisted Test (CAT), Sabtu 18 Januari 2020 di SMPN 3 Berastagi. [Foto Ist | Rienews]

RIENEWS.COM – Pemerintah akan merekrut sebanyak 572.496 CASN 2023. Penerimaan CASN 2023 ini akan mengisi formasi di instansi pemerintah pusat dan pemerintahan daerah.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) sebelumnya menetapkan 1.030.751 kebutuhan ASN 2023. Namun sejumlah instansi tidak mengusulkan formasi, termasuk beberapa pemerintah daerah yang tidak mengoptimalkan usulan formasinya.

Jadwal seleksi penerimaan CASN 2023 akan mulai dilaksanakan pada bulan mendatang, September 2023.

Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas menegaskan, seleksi penerimaan ASN akan berlaku adil dan tidak ada titipan.

“Kami menjamin semuanya fair, tidak bisa titip-menitip. Kita berharap ASN bisa melahirkan kinerja berdampak yang dapat dirasakan masyarakat,” kata Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pengadaan ASN 2023, di Jakarta, Kamis, 3 Agustus 2023.

Menteri PANRB mengapresiasi instansi yang menyampaikan usulan formasi. Penerimaan CASN 2023 akan mengisi 72 instansi pemerintah pusat dengan jumlah 78.862 ASN, dan pemerintah daerah 493.634 ASN. Alokasi formasi CASN untuk pemerintah pusat terinci sebanyak 28.903 untuk CPNS dan 49.959 untuk PPPK.

Sedangkan di pemerintah daerah dialokasikan khusus sebanyak 296.084 PPPK Guru, 154.724 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 42.826 PPPK Teknis.

Anas mengatakan, terdapat sejumlah arah kebijakan rekrutmen ASN 2023. Pertama, fokus pada pelayanan dasar dengan guru dan tenaga kesehatan menjadi formasi yang paling banyak disediakan.

Artikel lain

RUU ASN DPR Kembali Tegaskan Tidak Ada Pemberhentian Massal Honorer

Relaksasi Pajak Barang Milik Pekerja Migran Indonesia

12 Tahun Tiket.com Usung Bebas Berlibur Kebangkitan Kejayaan Pariwisata Nasional